Ayo gabung! Poskan karya anda ke salonsastra@yahoo.com atau salonsastra@gmail.com. Karya anda bisa berbentuk puisi, prosa atau renungan (maks. 1 hal quarto), dalam bentuk teks, audio maupun video. Kunjungi juga Obrolan Sastra Salonsastra di Facebook dan Salon Sastra Grup di Flickr.

11.23.2010

Mengapa Palestin

karya Uni Sagena Hasyim

sumber foto : http://www.eramuslim.com/

Palestin yang kutuju
Tangis  bocah yang kudapati
Disisi jasad ibunya, Jihad  ayahnya, Martir  abangnya,
Meratap digenangi darahnya sendiri

Mengapa,  Bibi? [1]
Kau biarkan bocah palestin melempar batu
Hingga lupa taman, lupa bobo` siang, tak  minum susu, tanpa selimut
Sedang anakmu tidur dengan boneka, dongeng dari wonderland,
minum susu hi-calcium, dan  burger double-cheese
lalu kau jawab mereka dengan tank, dengan mesiu, dengan senapan laras panjang
kanak-kanak itu tersungkur di siang terang,
membatu di beku matamu

mengapa, Mubarak? [2]
Persadamu mewarisi peradaban
Dengan pekat ladang minyakmu
Namun kau bersekongkol dengan mereka
Berdekapan memunggungi saudaramu

Mengapa ia Palestin?
berjengkal  tanahnya  bersemuka
Chauvinistik laskar yahudi
dengan yarmulke dan bintang david di dadanya
Berlusin sepatu boot  mereka menggesa ia pergi
 Berlarian di bawah poster  Arafat dan Rabin
Yang  lama dahulu bersalaman
 tersenyum dan semu:

KL, 2010


[1] Nama kecil Benyamin Netanyahu, PM Israel
[2] Hosni Mubarak, Presiden  Mesir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar